KRICOM - Seorang pelaku pencurian kotak amal Masjid Amalu Solihin, Desa Sukamulya, Parindu, Sanggau, Kalimantan Barat, ditemukan meninggal dunia di sebuah kebun ubi, Kamis (18/1/2018) malam.
Dari keterangan yang dirilis Polsek Parindu, pelaku yang berinisial RA meninggal tanpa ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuhnya. Dari hasil pemeriksaan, RA disimpulkan meninggal dunia akibat serangan jantung saat diuber-uber oleh warga setempat.
"Kalau melihat tanda-tanda RA, di tangan bagian kuku berwarna kebiruan," ujar Kapolsek Parindu, Iptu Haryanto saat dihubungi wartawan, Jumat (19/1/2018).
Adapun kejadian ini bermula ketika RA bersama rekannya yang berinisial PAF, kepergok warga tengah mencuri kotak amal masjid, sekira pukul 23.00 WIB.
"Dia ditangkap saat keluar dari toliet masjid bersama RA. Namun RA langsung kabur, sedangkan PAF berhasil ditangkap warga," ucapnya.
Warga yang kemudian segera mengejar RA di sekitar lokasi masjdi, malah menemukan dia telah meninggal dunia dalam posisi terbaring miring.
"Merasa penasaran, warga diminta berkumpul untuk memastikan orang tersebut. Dan setelah didekati dan dilihat ternyata RA sudah dalam keadaan meninggal dunia," tuturnya.
Tersangka PAF saat ini sudah diamankan di Mapolsek Parindu berikut barang bukti berupa satu buah kotak amal yang masih terkunci.