KRICOM - Kejahatan asusila seperti tak ada habisnya, silih berganti menghantui masyarakat. Kali ini, seorang ayah diduga tega mencabuli putrinya di Jakarta Timur.
Peristiwa yang menimpa anak berinisial JW ini terjadi di awal tahun 2018. Begitu kejamnya sang ayah, ia diduga telah mencabuli putrinya sebanyak tujuh kali. Kasus pun terkuak saat korban berani menjelaskan keluhannya pada warga setempat.
"Dia (JW) mengeluh sakit pada bagian selangkangan. Dia berkata ada bisul di bagian selangkangannya. Saat saya tanya lagi, jawabannya berbeda, ia bilang habis digituin (pelecehan seksual) sama pemuda di Puskesmas," ucap tetangga korban Yudiarti (46) saat dikonfirmasi wartawan, Jumat (5/1/2018).
Mendapatkan jawaban itu, Yudiarti pun merasa ada yang aneh dengan pengakuan korban. Yudiarti mencoba menggali keterangan korban lebih dalam. Akhirnya, JW terus menceritakan penyebab selangkangan sakit lebih jelas.
"Dia langsung bilang itu karena sang ayah kerap menidurinya," tambahnya.
Bahkan, sang ayah menyuruh korban untuk tutup mulut. Lalu, lanjut Yudiarti, korban pun disuruh untuk memberikan cerita bohong.
"Agar aksi bejatnya itu tidak diketahui, sang ayah menyuruh korban untuk tak bercerita dengan orang lain. Dan kalau ada yang tanya kenapa, bilang aja lagi bisulan di selangkangan," tegasnya.
Kaget bukan kepalang mendengar cerita korban, tanpa pikir panjang, ia langsung membawanya ke puskesmas untuk diperiksa.
Pihak Puskesmas pun menyebut kalau ada luka sobek pada kamaluan korban. Atas dasar itu, dia bersama warga lain pun melapor ke Polres Metro Jakarta Timur.
Bukan hanya dicabuli, diduga korban juga kerap mendapatkan kekerasan yang diduga dilakukan ibunya bernama Tina. Tina diduga kerap memukul kepala JW menggunakan tangan kosong dan benda tumpul.
"Ibunya kejam banget. Kalau mukulin korban kelewatan. Kalau ketahuan warga, pasti dilarang. Bahkan kami sempat mengancam akan melaporkan ke polisi jika ia kembali memukuli korban," tutupnya.