KRICOM - Politikus Partai Golkar, Setya Novanto hari ini menjalani sidang perdana sebagai tersangka atas kasus dugaan korupsi pengadaan Kartu Tanda Penduduk elektronik (e-KTP).
Pria yang akrab disapa Setnov ini tiba di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) sekitar pukul 09.40 WIB. Selang 20 menit kemudian, datang sejumlah massa yang mengatasnamakan Loyalis Golkar untuk mendukungnya.
Adapun maksud kedatangan mereka ke Pengadilan Tipikor adalah untuk memberi dukungan moril ke Setnov.
"Kita memberikan dukungan moril kepada Pak Novanto," terang perwakilan massa Loyalis Golkar, Jhonson Silitonga di Pengadilan Tipikor, Jakarta Pusat, Rabu (13/12/2017).
Sejumlah massa tersebut mendatangi lokasi Pengadilan Tipikor sambil mengenakan pakaian berwarna kuning. Menariknya mereka memakai ikat kepala berwana kuning yang bertuliskan 'PLG Save'.
"Kita harap Pak Novanto agar berjiwa besar menghadapi proses hukum," ujar dia.
Jhonson memastikan kedatangannya ini karena niat pribadi. Tidak ada pihak yang menggerakkan dirinya dan teman-teman untuk datang ke Gedung Pengadilan Tipikor.
"Kita dari loyalis Golongan Karya karena keterpanggilan kami karena ada beberapa pihak yang mengata-ngatai partai itu tidak baik," pungkasnya.
Saat menjalani sidang perdana ini, kesehatan Setnov dikabarkan tengah menurutun. Hal tersebut disampaikan kuasa hukumnya, Firman Wijaya.
Dia mengetahui kondisi kesehatan ini setelah beberapa hari lalu menjenguk ke ruang tahanan KPK. Saat itu dia melihat kondisi kesehatan Setnov tidak menentu.
Diduga, naik turunnya kondisi kesehatan Setnov disebabkan rangkaian pemeriksaan maraton oleh KPK. Diketahui pada Selasa (12/12/2017) kemarin, Setnov diperiksa sebagai saksi untuk tersangka e-KTP lainnya, Direktur PT Quadra Solution Anang Sugiana Sudihardjo.
