KRICOM - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan menjamin bahwa ketertiban di Tanah Abang tidak sementara. Usai meninjau Pasar Tanah Abang, Anies mengatakan bahwa sudah ada petugas yang akan terus menjaga ketertiban di Tanah Abang.
"Tentu akan ada petugas untuk menjaga ketertiban. Sekarang sudah jelas mana area untuk berdagang dan tidak boleh berdagang. Semua tidak pusing-pusing lagi karena mereka sudah dapat tempat," ucap Anies di Tanah Abang, Jumat (22/12/2017).
Kemudian Anies yang sudah meninjau langsung kawasan Tanah Abang pasca penataan yang digagasnya mendapat banyak laporan seperti adanya aduan masyarakat, yaitu Ketua RW 01 Jatibaru, Tanah Abang, Budiharjo yang merasa terganggu atas penutupan dan pengalihan lalu lintas tersebut.
Kepada wartawan, Anies menjelaskan bahwa tujuan ditutupnya jalan pada pukul 08.00 WIB sampai 18.00 WIB itu untuk memberikan akses pada para pekerja untuk berangkat kerja sebelum jalanan ditutup bagi para pedagang.
"Karena itulah kenapa itu penutupan dan pengalihan arus lalin tidak dimulai dari jam 6 pagi, tapi jam 8 pagi. Itu agar semua mendapat akses untuk berangkat kerja dan sekolah. Warga juga bisa memanfaatkan Transjakarta untuk menjangkau tempat kerja," ucap Anies.
Anies pun juga mengatakan bahwa pengalihan lalu lintas akan terus diperbaiki seperti adanya tempat parkir dan pengaturan yang baik bagi angkutan mikrolet.
"Sudah diantisipasi, nanti di sana ada tempat parkir yang cukup luas. Insya Allah semua sudah diatur," ucap Anies.