KRICOM – Kabar tewasnya Bahrun Naim ternyata belum sampai ke pihak keluarga. Pasalnya, pemimpin Islamic State (IS) asal Indonesia tersebut dikabarkan tewas dalam sebuah pertempuran di Kawasan Negara Suriah.
Saat wartawan mendatangi rumah orang tua Bahrun Naim di Kelurahan Sangkrah RT01/01, nampak kegiatan berjalan seperti biasa. Lantai dasar yang difungsikan sebagai toko masih terpantau menjalankan aktivitas jual beli.
Awak media pun menyapa penghuni rumah tersebut, dan disambut seorang wanita berjilbab. Namun, ia segera masuk setelah mengetahui bahwa yang bertamu adalah wartawan. Tak lama kemudian, seorang ibu keluar dari dalam rumah.
“Belum dengar Mas. Kami belum tahu,” kata Ibu Bahrun Naim, Siti Toyyibah tanpa ditanya, Selasa (5/12/2017).
Wanita itu lalu mengarahkan para pewarta untuk bertanya kepada kuasa hukum keluarga, Anis Prijo Anshorie
“Langsung tanya Pak Anis saja,” katanya sambil meminta wartawan untuk meninggalkan rumahnya.
Sementara itu, Lurah Sangkrah, Singgih Bagjono mengaku baru mendengar kabar kematian warganya itu dari media. Ia belum tahu persis kebenaran kabar tersebut.
“Saya juga belum tanya ke keluarganya (Bahrun Naim). Masih simpang siur juga,” pungkasnya.
Kabar tewasnya Bahrun Naim memang masih simpang siur. Pihak kepolisian pun masih mendalami lebih lanjut soal informasi yang beredar melalui aplikasi pesan singkat WhatsApp.