KRICOM - AD, pria yang diduga hendak menculik bocah E (3) di ITC Kuningan menyerahkan diri kepada polisi, Rabu (20/12/2017). Sebelumnya, ia diminta datang ke Polsek Setiabudi pada Selasa (19/12/2017) namun tak datang.
Kapolsek Setiabudi AKBP Irwa Zaini Adib mengatakan, sebelum akhirnya datang, pelaku sudah berjanji untuk menyerahkan diri. Namun, tiba-tiba ia mangkir sehingga polisi kembali mencarinya.
"Sebelumnya kami sudah tahu nomornya, dia janji mau datang tapi hari itu enggak langsung datang, enggak kooperatif. Kami kasih tahu temannya. Akhirnya dia telpon balik," jelasnya kepada wartawan.
Kepada polisi, AD tak mengakui perbuatannya yang diduga hendak menculik putra dari Upi (28) itu. AD beralasan ingin mengajak Emir membeli jajanan.
"Namanya orang menculik pasti dia enggak mengakui. Alibi dia mau beliin jajan," terang Irwa.
Adib belum menjelaskan secara detail mengenai identitas dari AD. Dia hanya mengatakan proses pemeriksaan kepada yang bersangkutan masih berlangsung.
"Masih proses ini. Di kantor proses," tuturnya.
Diketahui, percobaan penculikan itu terjadi pada Senin (18/12/2017) sekitar pukul 13.00 WIB. Bermula ketika seorang ibu membawa dua anaknya, Rizgan (5) dan Emir (3). Namun, saat berada di toilet, salah satu anaknya diajak oleh seorang berperawakan botak yang diduga hendak menculiknya.
