KRIMINALITAS.COM, Medan - Edy Siagian (52) pasrah saat disergap Intel Kodim 0208 Asahan. Warga Jalan Diponegoro, Kisaran Barat ini diringkus karena nekat menjadi TNI AU gadungan berpangkat kolonel, Kamis (4/2) malam.
Saat diinterogasi, selain menjadi jadi TNI AU gadungan, Edy juga mengaku sebagai anggota BIN dengan jabatan Kasat BIN Se-Sumbagut. Terbongkarnya borok Edy semula laporan istrinya, Juliana (45) warga Rantau Prapat, Labuhan Batu yang diterlantarkannya.
Juliana mengatakan, ?suaminya adalah anggota TNI AU gadungan yang sering beroperasi di Asahan dan berpangkat setara dengan jenderal.
Dari informasi Juliana, Intel Kodim 0208 terus melacak keberadaan Edy. Tak butuh waktu lama, Edy berhasil ditangkap di kediamannya di Komplek Perumahan Rahuning Indah Dusun V, Asahan.
"Dari tersangka kita menyita seragam loreng dengan pangkat letkol dari kesatuan Kodim 0208 Asahan, sepucuk soft gun, bayonet, ransel militer dan atribut lainnya," kata Pelda Suhargo,anggota Intel Kodim 0208 Asahan didampingi Sertu Syamsul dan Sertu PN Silalahi ke wartawan., Jumat (5/2).
Dandim 0208 Asahan Letkol (Inf) Enjang Sip melalui Pasi Intel Lettu (Inf) Nuryanto mengatakan tersangka nekat menjadi TNI gadungan karena ingin menakut-nakuti polisi.
"Tersangka ngaku jadi TNI karena ingin menakut-nakuti polisi karena yang bersangkutan memiliki kebun sawit. Kemudian tersangka juga kerap menangkap pecandu narkoba dan kemudian diduitkan. Jadi intinya tiap penangkapan narkoba tujuannya untuk memeras," tandas? Nuryanto.