KRICOM - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI, Setya Novanto prihatin atas insiden teror di New York, Amerika Serikat. Ucapan duka pun disampaikan Setnov melalui akun Twitternya.
"Turut berduka cita kepada para korban serangan teror di New York City," cuit Setnov, Rabu (1/11/2017).
Setnov menuturkan jika semua umat manusia bersaudara meskipun tidak satu bangsa.
"Walaupun tidak satu bangsa, namun kita tetap bersaudara sebagai umat manusia. Persaudaraan ini tak terikat batas ruang dan wilayah," imbuhnya.
Dia berharap agar warga New York tegar dan bersabar. Lebih lanjut, Setnov menegaskan jika sebagai sesama manusia dirinya tidak bisa berdiam diri.
"Kita tidak bisa berdiam diri. Sekecil apapun tindakan teror, harus mendapat perhatian bersama," tuturnya.
Setnov pun ingin mengajak semua masyarakat Indonesia untuk menjaga keamanan dan perdamaian dunia. Jika masyarakat atau penegak hukum lebih waspada maka ruang gerak pelaku teror akan lebih sempit.
"Jangan sampai ruang gerak para pelaku teror mendapatkan panggung yang lebih luas. Bersama kita harus menjaga dunia tetap aman dan damai, demi kelangsungan hidup umat manusia," tutupnya.
Sekadar informasi, Aksi teror terjadi di kawasan Sungai Hudson, Manhattan, New York, AS, Selasa (31/10/2017) waktu setempat. Dalam insiden tersebut, sebuah truk menyeruduk sejumlah pesepeda. Akibatnya, delapan orang tewas dan 11 lainnya mengalami luka.
Pelaku yang diketahui bernama Sayfullo Saipov (29) akhirnya ditembak mati setelah mengajungkan senjata di jalan tol.