KRICOM - Mantan Wakil Presiden Republik Indonesia, Boediono diperiksa KPK sebagai saksi terkait penerbitan Surat Keterangan Lunas (SKL) Bantuan Likuiditas Bank Indonesia (BLBI), Kamis (28/12/2017).
Namun, ada yang menjadi perhatian usai wapres era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu keluar dari markas Agus Rahardjo.
Dia terlihat menyindir awak media yang berusaha menggali informasi terkait pemeriksaannya kali ini.
"Cari sesuap nasi seperti ini ya," ujarnya saat mengomentari salah satu pewarta yang terjatuh saat berusaha merekam dirinya, di Gedung Merah Putih KPK, Kuningan, Jakarta Selatan.
Boediono sendiri, dengan inisiatifnya menyambangi Gedung KPK untuk memberikan kesaksian untuk tersangka mantan Kepala Badan Penyehatan Perbankan Nasional (BPPN), Syafruddin Arsyad Temenggung.
Pasalnya, saat penyidik antirasuah memanggilnya beberapa waktu lalu, ia berhalangan hadir. Boediono pun diperiksa sekitar enam jam dari pukul 09.50 WIB.
Namun, saat keluar pukul 16.10 WIB, ia diadang oleh kerumunan pewarta yang menyecarnya soal materi pemeriksaan dirinya.
"Saya dimintai keterangan mengenai beberapa hal terkait masa jabatan saya sebagai Menteri Keuangan," katanya singkat.
Tanpa menjawab lebih lanjut, ia terus berjalan sambil dijaga beberapa pengawal serta polisi dengan ketat. Saat itulah, ada insiden wartawan jatuh yang kemudian mendapat celetukan dari Boediono.