KRICOM - Ucapan terima kasih oleh kaum ibu disampaikan kepada Polresta Depok yang sedang sidak harga sembako di Pasar Kemiri Muka. Hadiah itu diterima karena korps bhayangkara ini berhasil menangkap komplotan geng motor penjarah toko busana beberapa hari lalu.
Para pedagang dan konsumen yang berinteraksi di pasar itu satu persatu menjabat tangan tim polisi yang dipimpim oleh Kasat Reskrim Polresta Depok, Kompol Putu Kholis Aryana.
Mereka mengucapkan terima kasih atas keberhasilan mereka menangkap remaja pembuat keonaran itu. Beberapa di antaranya menyebut, "Itu Pak Polisi yang tangkap Geng Motor Jepang kan,"
Salah seorang wanita bernama Neli Mustiar mengaku, sangat terkejut dan senang dapat berjumpa dengan anggota polisi yang menangkap anggota geng motor itu. Usaha polisi tersebut dianggapnya telah membantu mengembalikan rasa aman kepada masyarakat atas keberadaan geng motor brutal itu.
"Dua hari ini saya lihat di TV bapak-bapak ini yang tangkap pelaku geng motor. Senang bisa ketemu langsung dan jabat tangan mereka. Sangat berterima kasih karena mereka tangkap anak berandalan itu," ucapnya kepada Kricom saat ditemui di lokasi, Kamis (28/12/2017).
Diakui pedagang telur ayam ini, jika polisi tak menangkap geng motor itu maka pasti ada korban baru aksi kejahatan mereka. Dan juga akan bertambahnya anggota geng motor yang direkrut dari anak-anak mereka.
"Komplotan itu sangat bahaya, dan harus diberantas. Kalau tidak kemungkinan anak saya bisa jadi anggota mereka. Pasti takut lah kalau anak ikut kelompok brandalan," ujarnya.
Banyaknya ucapan terima kasih di dalam pasar membuat Kasat Reskrim Polresta Depok terkejut. Dia pun tidak menyangka jika antusias warga kepada jajarannya yang mengungkap aksi tersebut sangat besar. Bahkan saat sedang sidak dia pun harus melayani permintaan foto bersama ibu-ibu di pasar tradisional tersebut.
