KRICOM - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akan menjadikan Polres Metro Jakarta Selatan (Jaksel) sebagai percontohan kantor bersih dari korupsi.
Deputi Pencegahan KPK, Pahala Nainggolan mengatakan, pihaknya sudah mendapatkan lampu hijau dari Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Mardiaz Kusin Dwihananto. Nantinya, Polres Metro Jakarta Selatan ini akan menjadi contoh untuk jajaran kepolisian di seluruh Indonesia.
"Kapolres setuju bahwa Polres Jaksel akan dijadikan percontohan untuk Polres di Indonesia," kata Pahala kepada wartawan di Gedung Merah Putih KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (4/1/2018).
Nainggolan menambahkan, percontohan ini akan berlangsung selama satu tahun. KPK percaya jika Mardiaz memiliki track record yang baik, terlebih dia sempat menjadi Kapolres di Medan.
"Satu tahun ini kami targetkan Polres Jaksel bisa mencapai wilayah bebas korupsi. Kapolres berpengalaman dulu di Medan. Dia akhirnya bisa memperoleh penghargaan itu. Jadi, kami targetkan tahun ini jadi percontohan," imbuhnya.
Pahala menyebut Polres Jakarta Selatan merupakan wilayah yang dekat dengan markas KPK sehingga lebih baik jika bersih dari tindak pidana korupsi.
"Polres Metro Jaksel ini kan kompleksitasnya mumpuni," imbuhnya.
Lebih lanjut, Pahala mengatakan, Polres Metro Jaksel didesak untuk lebih transparan dalam memberikan pelayanan publik.
"Kami akan lihat di sana untuk pelayanan-publik seperti SKCK. Kami akan borong agar (pembuatan SKCK) bisa online supaya lebih terbuka pelayanannya ke publik," tuturnya.
KPK juga akan memantau terkait gratifikasi dan pungutan liar yang biasanya diberitakan sering terjadi di wilayah tersebut. Bahkan, untuk memantau itu, KPK dan Polres Jaksel akan membuat Saber Pungli terkait kepatuhan bersama dengan pemerintahan daerah.
"Kami akan lakukan kerjasama yang real dalam saber pungli terutama dalam kepatuhan bersama dengan pemerintah daerah misalnya kami sempat bicara tentang air tanah, (kewajiban) atau kepenuhan atau aturan-aturan tentang air tanah di gedung-gedung Jakarta," pungkasnya.