KRICOM - Direktur Eksekutif the Yudhoyono Institute Agus Yudhoyono tak ketinggalan mengomentari isu kebangkitan Partai Komunis Indonesia. Menurutnya, isu itu sudah tak relevan di era saat ini dan meminta bangsa Indonesia untuk move on dari isu itu.
Menurut Agus, polemik sejarah seharusnya disikapi secara bijak dengan meletakkan segala sesuatunya pada kebenaran dan akal sehat.
"Move on. Jangan habiskan energi bangsa untuk mengorek-ngorek siapa yang salah dan bertanggung jawab," kata Agus di Jakarta, Senin (2/9/2017).
Menurut Agus, bangsa Indonesia harus memiliki kebesaran hati untuk bisa saling memaafkan tanpa harus melupakan apa yang pernah terjadi pada masa lalu.
" Forgive, but do not forget. Setelah itu, move on. Satukan dan gunakan energi kita untuk menghadapi berbagai tantangan dan kompleksitas pada abad ke-21. Kita membutuhkan energi itu untuk mewujudkan Indonesia yang semakin maju dan sejahtera, untuk anak-cucu kita," ujar dia.
Diketahui, isu kebangkitan PKI belakangan jadi sorotan di Indonesia. Bahkan, sejumlah ormas dan aliansi menggelar unjuk rasa Jumat pekan lalu menolak kebangkitan PKI di Indonesia.
Meski begitu, sejumlah pihak menilai kebangkitan PKi hanyalah isu yang tak perlu lagi dibahas.
