KRICOM - Dipilihnya Puti Guntur Soekarno untuk mendampingi Saifullah Yusuf (Gus Ipul) di ajang Pemilihan Gubernur Jawa Timur ternyata mempunyai alasan yang menarik.
Menurut Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) PKB, Daniel Johan, Puti Guntur dipilih sebagai upaya menggerus suara lawan politiknya yakni pasangan Khofifah Indar Parawansa dan Emil Dardak.
"Ya mungkin itu salah satu jadi pertimbangan, ," kata Daniel saat ditemui di Gedung DPR, Jakarta Pusat, Kamis (11/1/2018).
Selain menandingi suara lawan politik, pemilihan Puti Guntur karena didasari kebutuhan rakyat Jatim. Daniel mengatakan jika rakyat Jatim membutuhkan sosok pemimpin perempuan.
"PKB meyakini bahwa Jawa Tengah dan Jawa Timur membutuhkan sosok perempuan, karena jumlah kaum ibu dan anak muda sangat banyak. Kalau guyonnya, kami membutuhkan pasangan yang normal," ungkap Daniel.
Namun, kata dia, hal terpenting ketika memilih Puti Guntur yakni elektabilitas. Dia percaya, Puti Guntur mampu meningkatkan elektabilitas Gus Ipul sehingga memenangkan Pilkada Jatim.
"Yang paling penting dia bisa melengkapi, memperkuat elektabilitas, yang pertama dia bisa menggerakkan secara meyakinkan kaum abangan, struktur PDIP trutama di Mataram. Sehingga kekuatan NU dan PDIP benar-benar klik menyatu jadi bola besar. Kedua, kebetulan Gus Ipulul dan PKB punya keyakinan Jatim membutuhkan sosok perempuan yang mengimbangi," pungkasnya.
