KRICOM - Sebelum merampok toko pakaian, puluhan anggota geng motor ternyata sempat mengkonsumsi pil koplo dan minuman keras (miras).
Hal ini diungkapkan oleh Kasat Reskrim Polresta Depok, Kompol Putu Kholis Aryana. Menurutnya, dugaan ini muncul setelah pihaknya menemukan pil koplo dan miras.
"Ada satu butir pil koplo yang kami temukan di dompet salah satu pelaku," ujar Putu kepada wartawan, Senin (23/12/2017).
Putu menambahkan, selai pil koplo. Polisi juga menemukan sejumlah botol bekas minuman keras. Diduga, anggota geng motor ini berpesta miras di markasnya itu.
Sementara itu, Kapolresta Depok AKBP Didik Sugiarto akan mendalami lebih lanjut terkait temuan pil koplo di salah satu dompet pelaku. Polisi akan mendalami dari mana mereka membeli narkoba tersebut.
"Untuk masalah narkoba nanti kami dalami lagi. Saat ini kami fokuskan mencari peran-peran para pelaku," tutur Didik.
Diketahui, sebuah toko pakaian bernama Fernando yang terletak di Jalan Sentosa Raya, Sukmajaya, Depok, dirampok oleh puluhan anggota geng motor. Insiden ini terjadi pada Minggu (24/12/2017). Saat beraksi, mereka mengambil beberapa baju dan celana jins sehingga toko mengalami kerugian senilai Rp 13 juta.
Beruntung, jajaran Polresta Depok cepat bergerak. Hasilnya, polisi membekuk 24 pelaku. Mereka ditangkap di tempat terpisah, salah satunya kawasan Mampang, Pancoran Mas, Depok. Parahnya, tiga dari puluhan pelaku merupakan remaja putri.