Usai Menikam dengan Badik, Putra Setubuhi Mayat Mahasiswi UKI
KRICOM - Entah setan apa yang merasuki pikiran Putra alias Utta (19), pelaku pembunuhan mahasiswi UKI Toraja, Martina Marni (21), yang kini sudah mendekam di balik jeruji besi Polres Tana Toraja.
Dari hasil pemeriksaan di kantor Ditreskrim Polda Sulsel, Putra warga Kampung Gentengan, Desa Rante Kalua, Kecamatan Mengkendek, Kabupaten Tanah Toraja ini, mengakui motif dan perbuatanya hingga nekat membunuh Martina Marni, yang baru tiga bulan ia kenal melalui media sosial ( FB).
Putra mengakui, karena cintanya ditolak oleh korban, hingga ia nekat menghabisi korban lalu menyetubuhi mayat Martina di semak belukar tempat korban ditemukan.
“Saya cinta sama dia pak, tapi dia tolak cintaku, sejak saya kenal dia melalui FB, hingga saya nekat membunuh Martina lalu kusetubuhi setelah membuka celana jeansnya"
Putra menambahkan, kalau pisau badik yang digunakan menghabisi korban diambil dari rumahnya.
“Itu badik saya ambil dirumah, saya tahu tempatnya jalan menuju ke kampusnya, jadi saya tunggu di situ, setelah melintas saya tarik ke semak semak, karena berusaha berteriak, saya tikam pertama di perutnya lalu pinggangnya,” kata Putra di hadapan penyidik.
“Setelah meninggal baru kusetubuhi lalu menutup tubuhnya pakai daun-daun, lalu saya kabur ke Makassar,” jelas Putra yang baru selesai mengikuti Kursus Pelayaran di Akademi Pelayaran Barombong Makassar tanpa memperlihatkan rasa penyesalanya.
Kepada Kricom, Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Dicky Sondani mengatakan, kini Putra alias Utta telah diserahkan penanganannya ke Polres Tana Toraja. "Putra tersangka pembunuh Martina, sudah kami serahkan ke Polres Tana Toraja bersama barang buktinya, antara lain HP korban yang diambil tersangka".
Seperti berita sebelumnya, Mayat Martina Marni (21) Mahasiswi Universitas Kristen Indonesi (UKI) Toraja, ditemukan warga pukul 20.30 WITA, Selasa (19/12/2017) di semak belukar di RT. To' Batu, Marrang Kel. Tampo Kecamatan Mengkendek Kabupaten Tana Toraja, Sulawesi Selatan.
Kondisi mayat Martina cukup memprihatinkan, karena hampir seluruh bagian tubuhnya mengalami luka sobek dan tusukan benda tajam, lalu ditutupi dengan daun pisang.
Setelah dilakukan penyelidikan, diketahui pelakunya adalah teman baik Martina yakni Putra. Pelaku berhasil ditangkap oleh Tim Unit Khusus Polda Sulawesi selatan,Pukul 11.00 WITA, Sabtu (23/12/2017) di kawasan Asrama Pelayaran Barombong Makassar.