KRICOM - Tersangka kasus penipuan yang dilakukan PT Utsmaniyah Hannien Tour kemungkinan akan bertambah. Saat ini Polresta Solo tengah mendalami keterangan para tersangka untuk mengetahui keberadaan pihak yang diduga ikut terlibat dalam kasus tersebut.
"Kami masih mencari tersangka baru, karena tidak mungkin penipuan ini hanya melibatkan empat tersangka ini," tegas Kasatreskrim Polresta Solo, Kompol Agus Puryadi, Selasa (9/1).
Dikatakan, adanya tersangka baru sangat mungkin. Mengingat kasus penipuan ini sangat besar dengan jumlah korban mencapai lebih dari 1.800 orang. Tidak hanya itu, Hannien Tour ini juga mempunyai cabang di 10 kota di Indonesia.
Guna mengetahui keberadaan pihak yang terlibat, pihak kepolisian terlebih dahulu akan melakukan penelusuran terhadap aset yang dimiliki bos Hannien Tour yakni Farid Rosyidin.
"Dari hasil penelusuran aset itu akan diketahui siapa saja yang terlibat. Nantinya juga tahu aset itu jual belinya dengan siapa saja," katanya.
Hanya saja, untuk penelusuran ini, pihak kepolisian sedikit mendapatkan kendala. Hal ini lantaran, dari keempat tersangka memberikan keterangan yang berbeda-beda. Selain itu, Farid sebagai otak penipuan juga berbelit-belit dalam memberikan keterangan terhadap penyidik.
"Kami akan melakukan pencocokan data dulu, antara data yang ada di dalam komputer dengan keterangan para tersangka. Dari pencocokan ini bisa diketahui kegiatan Hannien Tour sendiri," katanya.
Kuat dugaan, jika Farid masih menyembunyikan asetnya yang didapatkan dari hasil penipuan biro jasa umrah.