KRIMINALITAS.COM, Jakarta - Keterlibatan Pretty Asmara dalam kasus narkotika masih menjadi misteri. Meski sudah tepergok bersama barang bukti, model bertubuh gempal ini tetap saja mengaku sedang dijebak
Hal senada juga dikatakan tujuh sahabat Pretty yang ikut ditangkap polisi akhir pekan. Mereka semua kompak dan yakin kalau pemain 'Saras 008' itu tidak pernah mengedarkan narkoba.
"Selama 10 tahun saya kenal Pretty, dia enggak pernah tawarkan narkoba. Pretty memang ajak happy acara ultah, kumpul, foto, itu aja. Tawarin narkoba, enggak ada sama sekali," kata sahabat Pretty, Lia Emilia dikutip dari Liputan6.com, Sabtu (22/7/2017).
Lia mengaku, Pretty memang pernah menggunakan narkoba. Namun, barang haram itu sudah dijauhi Pretty sejak beberapa tahun terakhir.
Apalagi, tahun lalu Pretty dan beberapa selebriti lainnya diajak Badan Narkotika Nasional (BNN) untuk memerangi narkoba.
"Yang kami tahu Pretty sudah tidak (pakai narkoba). Sudah dua tahun lebih Pretty tidak menggunakan narkotika," tuturnya sembari menangis.
Hal senada juga dikatakan artis lain, Asri Handayani. Meski doyan clubbing, Pretty tidak pernah sekalipun dekat-dekat dengan narkoba.
"Saya kenal dia sudah 17 tahun. Saya sedih kalau orang hujat Pretty, saya mengenal benar siapa Pretty. Saya enggak mau orang mengenal dia penjahat atau pengedar, karena itu semua enggak benar," timpal Asri.
Lagipula, sambung Asri, Pretty tak mungkin nekat mencicipi narkoba lagi. Pasalnya, model bertubuh gempal ini sedang mengidap penyakit parah. Dan narkoba justru menggerogoti tubuhnya.
"Kami tahu Kak Pretty memang ada penyakit. Itu yang harus digarisbawahi. Dia tidak sama dengan kita, dari postur badannya sudah melebihi dan berbeda. Dia juga kalau punya pikiran, karena ada miom di rahimnya," tandasnya.
